Esposin, SOLO --Umat Konghuchu membakar kapal kertas (bahtera) saat sembahyang King Hoo Ping di Lithang Makin Solo, Minggu (10/9/2023).
PromosiKisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Sembahyang yang digelar Majelis Agama Konghuchu Indonesia (Makin) Solo itu dilaksanakan secara sederhana dan diikuti puluhan umat.
Upacara sembahyang King Hoo Ping dilaksanakan setiap bulan 7 penanggalan Imlek (Jit Gwe) atau sekitar bulan 8 atau bulan 9 penanggalan Masehi untuk mendoakan dan menghormati arwah leluhur.
Masyarakat Tionghoa meyakini pintu akhirat dibuka saat Jit Gwe atau bulan tujuh Imlek. Arwah diberi kesempatan untuk turun ke dunia untuk menengok keluarganya.